catatan kali ini akan lebih serius dan menarik tentunya. apakah itu?
"SISTEM INFORMASI"
Makna Sistem
Informasi Manajemen dan Perannya dalam Perusahaan Telekomunikasi di Yemen
Yaser
Hasan Al-Mamary*, Alina Shamsuddin, Nor Aziati
Abstrak: Sistem informasi manajemen (MIS) adalah salah satu
alat yang paling penting dalam organisasi apapun, yang bertanggung jawab dalam
menyediakan informasi yang dapat diandalkan, lengkap, dapat diakses dan dapat
dipahami secara tepat waktu bagi para pengguna system. Sistem informasi
manajemen membantu dalam hal mengotomatiskan data. Otomasi dapat menghemat
waktu, biaya, sumber daya, dan mengurangi pegawai serta meningkatkan aliran
kerja organisasi. Selain itu, otomasi juga dapat meningkatkan produktivitas,
efektivitas organisasi, meningkatkan kepuasan konsumen dan efisiensi dalam
bekerja. Dalam perusahaan telekomunikasi, MIS secara umum memampukan kita untuk
mengumpulkan, mengolah dan menyimpan informasi, dengan tujuan keseluruhan untuk
membuat informasi tersebut memenuhi permintaan dalam format yang dibutuhkan.
Perusahaan telekomunikasi tidak dapat bekerja tanpa sistem informasi manajemen
seiring dengan jumlah pelanggan perusahaan ini yang melebihi jutaan pelanggan,
oleh karena itu sulit untuk menyimpan data mereka dengan menggunakan metode manual
(menggunakan file). Menggabungkan
hasil dari literatur dan wawancara dari pekerja-pekerja perusahaan-perusahaan
telekomunikasi di Yemen, jurnal ini mencoba untuk menjelaskan konsep dari MIS
dan menjelaskan peran dari MIS dalam perusahaan-perusahaan telekomunikasi di
Yemen.
Kata kunci:
Konsep dari MIS, MIS, Perusahaan-perusahaan
Telekomunikasi, Yemen
1. Pendahuluan
Terdapat banyak organisasi di Yemen yang telah
menggunakan sistem informasi manajemen seperti bank, perusahaan-perusahaan telekomunikasi,
kementrian, dan universitas. Penggunaan sistem informasi manajemen telah
menjadi penting bagi organisasi manapun untuk memfasilitasi prosedur pekerjaan
dan meningkatkan efisiensi dan produktivitas serta meningkatkan kinerja secara
umum.
Lebih dari itu, sistem informasi manajemen menjadi
penting oleh karena manfaat-manfaatnya seperti menyediakan informasi yang
berguna secara tepat waktu, meningkatkan produktivitas pekerja, menghemat
biaya, menyediakan informasi tanpa keterlambatan dan kecacatan, dan meningkatkan
pengelolaan kerja. Dalam hal perusahaan-perusahaan telekomunikasi, terdapat
beberapa jenis sistem informasi manajemen yang digunakan seperti sistem
informasi pemasaran, sistem informasi akuntasi, sistem informasi sumber daya
manusia, dan sistem manajemen hubungan konsumen. Sistem informasi manajemen
yang paling umum yang digunakan dalam perusahaan telekomunikasi di Yemen adalah
sistem informasi sumber daya manusia dan sistem konsumen. Sistem sumber daya
manusia terdiri atas rincian personal seperti gaji, kehadiran, dll. Sementara
sistem manajemen konsumen terdiri atas semua informasi yang berhubungan dengan
konsumen. Alasan yang melatar belakangi pilihan atas perusahaan telekomunikasi
adalah karena perusahaan-perusahaan ini secara umum tergantung pada sistem
informasi manajemen dan tidak dapat berkerja tanpa MIS.
2. Makna dari Sistem
informasi manajemen
Istilah
sistem informasi manajemen terdiri atas tiga bagian, untuk memahami makna dari
istilah ini kita perlu memahami makna dari manajemen, makna informasi dan makna
sistem. Lebih baik untuk memahami tiap bagian dari istilah tersebut.
2.1.Manajemen
Manajemen adalah untuk mencapai target organisasi
secara efesien dan efektif melalui perencanaan, pengaturan, pengarahan dan
pengendalian sumber daya organisasi, manjemen merupakan kemampuan utnuk
mencapai target melalui bagian lainnya. Berdasarkan kamus bisnis, manajemen adalah
pengaturan dan koordinasi dari aktivitas-aktivitas bisnis yang berguna untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan. Manajemen sering diikutkan sebagai
faktor dalam produksi bersama dengan mesin, material dan uang.
2.2.Data dan
Informasi
Data
adalah fakta-fakta dan gambar mentah yang belum diolah yang tidak memiliki
konteks atau makna penuh arti, sedangkan informasi adalah data yang telah
diolah dan telah memiliki makna dan disajikan dalam suatu konteks. Berdasarkan
Hardcastle, data merupakan fakta mentah dan dapat terbentuk dari angka atau
pernyataan seperti tanggal atau pengukuran. Informasi dihasilkan melalui
transformasi dari data. Menurut Obrien dan Marakas, informasi adalah data yang
telah diubah menjadi konteks yang bermakna dan berguna bagi pengguna akhir
tertentu.
Menurut Obrien dan Marakas, sebuah sistem adalah
seperangkat komponen-komponen yang berkaitan satu sama lain dengan batas-batas
yang secara jelas ditentukan, dan bekerja bersama untuk mencapai seperangkat
tujuan-tujuan umum dengan menerima masukan (input) dan menghasilkan keluaran
(output) pada suatu proses transformasi yang teratur. Berdasarkan Hardcastle, sebuah sistem dapat
didefinisikan sebagai kumpulan komponen yang bekerja bersama untuk mencapai
suatu tujuan. Tujuan dari suatu sistem adalah menerima masukan (input) dan
menghasilkan keluaran (output).
3. Definisi
dari Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen secara dasar terkait dengan
proses pengumpulan, pengolahan, penyimpanan dan mengirimkan informasi yang
relevan untuk mendukung operasi manajemen dalam organiasasi manapun.
Berdasarkan Hiedarkhani dkk. sistem informasi manajemen adalah sistem informasi
organisasi dalam computer yang mengambil informasi internal dari sistem
pengolahan yang sedang beroperasi dan merangkumnya adalam bentuk laporan
manajemen yang lebih bermakna dan berguna untuk digunakan dalam menjalankan
tugas-tugas manajemen. Menurut Asemi dkkk. sistem informasi majemen adalah satu
dari sistem informasi berbasis komputer yang utama. Tujuannya adalah memenuhi
kebutuhan akan informasi umum kepada semua manajer perusahaan dalam beberapa
subunit organisasi pada suatu perusahaan. Berdasarkan Babu & Sekhar sistem
informasi manajemen adalah kumpulan dari orang, peralatan, prosedur dan
perangkat lunak yang menjalankan berbagai tugas-tugas bisnis pada berbagai
level dalam suatu organisasi. Menurut Nowduri dan Dossary, sistem informasi
manajemen adalah sistem informasi berbasis komputer yang menyediakan pelaporan
berdasarkan proses transaksi dan bisnis operasi pada suatu organisasi kepada
pihak manajemen. Berdasarkan Hasan dkk. sistem informasi manajemen adalah suatu
jenis sistem informasi yang mengambil informasi internal dari sistem pengolahan
yang sedang beroperasi dan merangkumnya adalam bentuk laporan manajemen yang
lebih bermakna dan berguna untuk digunakan dalam menjalankan tugas-tugas
manajemen dan pengambilan keputusan manjerial. Menurut Al-Mamary dkk. sistem
informasi manajemen manajemen secara dasar terkait dengan pengolahan data dari
sumber internal menjadi informasi yang kemudian dikomunikasikan kepada
manajer-manajer pada seluruh level, pada seluruh fungsi untuk menghasilkan
keputusan yang efektif dan tepat waktu untuk perencanaan, pengarahan, dan
pengendalian aktivitas yang menjadi tanggung jawabnya.
4. Manfaat
dari Sistem informasi manajemen
MIS menyediakan laporan ke berbagai manajer pada level
menengah dan rendah pada suatu organisasi. Secara khusus, untuk sistem infomasi
bagi manajemen level menengah menyediakan laporan kinerja organisasi yang
bertugas untuk memperkirakan kinerja masa depan pada suatu organisasi.
Berdasarkan Nath dan Badgujar, sistem informasi manajemen menyediakan beberapa
manfaat bagi bisnis organisasi: untuk memberikan respon yang sesuai terhadap
suatu situasi bisnis tertentu, menjadi alat koordinasi yang efektif dan
efisisen di antara departemen-departemen yang berbeda dalam berbagai level
dalam suatu organisasi, mengakses data dan dokumen yang relevan, mengurangi
jumlah pekerja, meningkatkan teknik dalam organisasi dan departemen, danmengurusi
manajemen secara harian. Sistem informasi manajemen menyediakan manfaat dalam
menghemat waktu bagi para pekerja. Pekerja-pekerja tidak perlu mengisis dan
menganalisis data secara manual karena informasi dapat diinput secara mudah dan
cepat ke dalam komputer program. Akses informasi yang dibutuhkan menjadi lebih
cepat. Berdasarkan Babu dan Sekhar, fungsi utama dari sistem informasi
manajemen adalah untuk membantu organisasi untuk mencapai target-targetnya
dengan menyediakan manajer wawasan kepada operasi rutin dalam suatu organisasi
sehingga mereka dapat mengendalikan, mengorganisir, merancang secara lebih
efektif. Selain itu, sistem informasi manajemen juga menyediakan informasi yang
benar kepada orang yang tepat dalam format yang sesuai secara tepat waktu.
5. Sistem
informasi manajemen dalam Organisasi
Sistem informasi manajemen memainkan peran yang
strategis dalam suatu organisasi, MIS menyediakan kepada manajemen informasi
yang tepat pada tempat dan waktu yang tepat untuk membantu manajemen melakukan
berbagai fungsi dalam merancang, mengorganisir, mengarahkan, mengendalikan dan
dalam mengambil keputusan. Dalam era ini, setiap organisasi bisnis membutuhkan
siistem organisasi manajemen karena MIS memainkan peran yang kritis dalam
organisasi kontemporer. Sistem saat ini secara langsung mempengaruhi manajer
dalam memutuskan, merancang, dan mengurus pekerja-pekerja mereka, dan saat ini
sistem dapat membantu mereka dapat menentukan kapan, di mana, bagaimana dan
produk apa yang akan diproduksi. Sehingga tanggung jawab dari sistem ini tidak
dapat didelegasikan kepada pembuat kebijakan teknis. Sistem informasi manajemen
telah menjadi suatu integrasi dengan fungsi bisnis harian seperti akuntansi,
finansial, operasi, manajemen, pemasaran, manjemen sumber daya manusia, atau
fungsi bisnis utama lainnya. Sistem informasi manajemen dan teknologinya
menjadi komponen yang vital dalam organisasi dan bisnis yang sukses, beberapa
orang menyebutkannya sebagai urusan yang mendesak. Oleh karena itu, mereka
membuat administrasi dan manajemen bisnis sebagai suatu bidang studi yang
esensial, yang mana melatarbelakangi hamper seluruh kuliah bisnis mencakup
studi sistem informasi manajemen. Jika Anda ingin menjadi seorang manajer,
pengusaha atau profesional bisnis, merupakan sutau hal yang penting untuk
memiliki dasar dalam sistem informasi manajemen sebagaimana area fungsional
lainnya di dalam bisnis. Sistem informasi manajemen dapat membantu berbagai
jenis bisnis untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam proses bisnis,
pengambilan keputusan manajerial, kolaborasi kerja dalam grup mereka, yang
memperkuat tingkat kompetitif mereka dalam pasar yang selalu berubah secara
acak. Teknologi informasi dan sistem informasi merupakan bahan yang cukup
sederhana namun esensial dalam bisnis data ini di dalam lingkungan global yang
dinamis.
6. Perusahaan-perusahaan
Telekomunikasi di Yemen
Teknologi informasi dan komunikasi telah memberikan
kesempatan yang menguntungkan kepada bisnis dan komunitas di seluruh dunia.
Meskipun dengan hadirnya jaringan alat komunikasi, kesenjangan antara negara
yang telah maju dan masih berkembang tetap terjadi.
Di Yemen, sistem komunikasi melewati LAN untuk
pelayanan mobile adalah organisasi
pemerintah Yemen Mobile, dan tiga perusahaan sistem mobile phone (GSM) Y, MTN dan Sabafon. MTN dan Sabafon memulai
bisnis untuk pertama kalinya pada Februari 2001. Perusahaan Y pertama kami
memulai bisnisnya pada tahun 2007. Pelayanan dari perusahan ini telah
menjangkau hamper seluruh wilayah di negara ini, melalui jaringan telepon
genggam melalui satelit. Jumlah pelanggang perusahaan GSM ini meningkat dengan
120 ribu penggguna di tahun pertama menjadi sekita 400 ribu pelanggan pada
tahun berikutnya, dan saat ini telah memiliki lebih dari satu juta pelanggan.
Yemen Mobile operating system (CDMA)
diharapkan dapat berkontribusi untuk melipatgandakan jumlah pelanggan dalam
persaingan sektor ini. Yemen Mobile memiliki sector telekomunikasi baik pada sektor
pribadi dan sector campuran.
6.1. Sektor
Pribadi
Sistem telepon genggam GSM Sabafon: Perusahaan ini
diberikan lisensi oleh Kementrian Komunikasi Yemeni, juga telah menerima kode
jarigan 421-01 dan nomor teleponnya diawali dengan 71 serta jumlah pelanggannya
lebih dari 600.000. Sistem telepon genggam GSM MTN (sebelumnya dikenal sebagai
Spacetel): Perusahaan ini diberikan lisensi oleh Kementrian Komunikasi Yemeni,
juga telah menerima kode jarigan 421-02 dan nomor teleponnya diawal dengan 73
serta jumlah pelanggannya lebih dari 1.100.000. Sistem telepon genggam GSM Y:
Perusahaan ini diberikan lisensi oleh Kementrian Komunikasi Yemeni, juga telah
menerima kode jarigan 421-04 dan nomor teleponnya diawal dengan 70 serta jumlah
pelanggannya lebih dari 180.000
6.2. Sektor
Gabungan
TeleYemen komunikasi dan layanan internet: Salah satu
perusahaan telekomunikasi pertama di Yemen dan Timur Tengah yang bertanggung
jawab untuk komunikasi dan ikon internasional – berdasarkan International 967
untuk Yemen. Kementrian memiliki lebih dari setengah saham TeleYemen ketika
memiliki sebagian besar dari perusahaan Inggris. Saat ini kepemilikan TeleYemen
dipegang oleh Kementrian Komunikasi Yemen tetapi dikelola oleh sebuah
perusahaan telekomunikasi Perancis. Yemen Mobile, sistem telepon genggam
CDMA2000: satu-satunya perusahaan yang menggunakan sistem CDMA2000/1x di Yemen.
Meskipun pada permulaan studi, pendirian dan dukungan
penuh telah dilakukan oleh Kementrian Komunikasi, tetapi Yemen Monile telah
mengalami privatisasi. Jaringan telepon ini memiliki nomor teleponnya yang
diawali dengan 77 dan kode jarigannya adalah
421-03 dan serta jumlah pelanggannya lebih dari 1.700.000 berdasarkan statistic
2008.
7. Sistem
Informasi Manajemen dalam Organisasi Perusahaan-perusahaan Telekomunikasi
Berdasarkan Al-Mamary dkk, sector telekomunikasi di
Yemen merupakan salah satu sektor terpenting. Jumlah pendapatan sektor
telekomunikasi di Yemen hamper mencapai 400 juta dollar pada tahun 2013.
Pendapatan keseluruhan Yemen pada tahun 2013 mencapai 12,9 triliyun dollar.
Pendapatan dari sektor telekomunikasi mencapai 2,8% dari keseluruhan pendapatan
Yemen.
Pada perusahaan telekomunikasi di Yemen, sistem
informasi manajemen mampu untuk menggabungkan, mengolah dan menyimpan
informasi, dengan fungsi keseluruhan adalah untuk membuat informasi tersedia pada saat dibutuhkan dan
dalam format yang tepat. Perusahaan komunikasi menggunakan komputer modern dan server yang canggih yang terhubung
kepada jaringan yang canggih dan
jaringannya tersambung dengan pusat jaringan komunikasi satu sama lain.
Sistem ini tehubungan dengan server
utama sehingga data dan file dapat
disimpan pada server pusat. Sehingga
akan mudah untuk mengambil kembali data ketika dibutuhkan. Perusahaan
telekomunikasi mengembangkan sistem dan jaringan serta menyediakan dukungan
teknis melalui spesialis yang berpengalaman dalam bidang ini. Selain itu,
sistem ini juga menyediakan program pelatihan yang terspesialisasi bagi
pekerja-pekerja mereka untuk membantu mereka menggunakan MIS. Perusahan Telecom
tidak dapat berkerja tanpa sistem informasi manajemen oleh karena jumlah
pelanggan mereka melebihi jutaan pengguna, sehingga akan sulit bagi mereka
untuk menyimpan data dalam metode manual. Sebagaimana yang kita ketahui,
perusahaan telekomunikasi menyimpan data penggunanya (nama, nomor kartu, dll)
dalam sebuah basis data dimana penggunanya dapat pergi ke bagian kota untuk
menanyakannya. Sistem informasi manajemen membantu untuk mengotomisasi
pekerjaan-pekerjaan. Otomisasi dapat menghemat waktu, biaya, sumber daya,
mengurangi pekerja, dan meningkatkan aliran kerja. Selain itu, MIS juga dapat
meningkatkan produktivitas, meningkatkan kepuasan konsumen dan efisiensi kerja.
Sistem informasi manajemen juga memegang peran penting dalam hidupnya suatu
organisasi, MIS menyediakan informasi yang benar, tepat pada saat dibutuhkan
untuk mendukung aktivitas manajemen.
8. Kesimpulan
Studi ini menyajikan ulasan literature mengenai sistem
informasi manajemen. Selain itu, studi ini juga menjeaskan peran sistem
informasi manajemen dalam perusahaan telekomunikasi di Yemen.
Studi ini menjelaskan manfaat dari penggunaan sistem
informasi manajemen dalam perusahaan-perusahaan telekomunikasi. Sistem
informasi manajemen memudahkan dalam pengumpulan, penyimpanan dan pengolahan
data dan mengambil data kembali dengan mudah ketika dibutuhkan, yang mana dapat
meningkatkan efisiensi perusahaan-perusahaan ini. Studi ini secara umum
mendorong penggunaan sistem informasi manajemen dalam perusahaan telekomunikasi
dan perusahaan lainnya di Yemen.
Daftar
Pustaka
[1] Al-Najjar, F.G. (2010) Management Information
Systems Managerial Perspective, daralhamed for Publishing and Distribution.
[2] www.businessdictionary.com
[3] Patterson, A. (2005) Information Systems-Using
Information, Learning and Teaching Scotland.
[4] Hardcastle, E (2011) Business Information Systems,
Ventus publishing ApS.
[5] O’Brien, J.A.,& Marakas, G.M. (2007)
Management information systems-10th ed., by McGraw-Hill/Irwin, a business unit
of The McGraw-Hill Companies.
[6] Ajayi, I. A., & Omirin,, Fadekemi F. (2007).
The Use of Management Information Systems ( MIS ) In Decision Making In The
South-West Nigerian Universities, Educational Research and Review, Vol. 2, No.
5, pp. 109-116.
[7] Heidarkhani, A., & khomami, A.A, &
Jahanbazi, Q.,& Alipoor, H. (2013). The Role of Management Information
Systems ( MIS ) in Decision-Making and Problems of its Implementation,
Universal Journal of Management and Social Sciences, Vol. 3, No. 3, pp. 78-89.
[8] Asemi, A., & Safari, A., & Zavareh, A.A.
(2011). The Role of Management Information System (MIS) and Decision Support
System (DSS) for Manager’s Decision Making Process. International Journal of
Business and Management, Vol. 6, No. 7; pp 164-173.
[9] Babu, K.V.S.N.J., & Sekhar, B.M.R (2012). MIS.
Vs. DSSS in Decision Making, Global Journal of Management and Business
Research, Volume 12 Issue 16 Version 1.0.
[10] Nowduri1, S., & Al-Dossary, S. (2012).
Management Information Systems and Its Support to Sustainable Small and Medium
Enterprises International Journal of Business and Management; Vol. 7, No. 19,
pp. 125-131.
[11] Hasan,Y., & Shamsuddin,A., & Aziati, N.
(2013), The Impact of Management Information Systems adoption in Managerial
Decision Making : A Review, The International Scientific Journal of Management
Information Systems, Vol. 8, No. 4, pp. 010-017.
[12] Al-Mamary, Y.H., & Shamsuddin, A., &
Aziati, N. (2014), The Role of Different Types of Information Systems in
Business Organizations: A Review, International Journal of Research, Vol. 1,
Issue. 7, pp. 333-339.
[13] Nath, R.P., & Badgujar, M. (2013) Use of
Management Information System in an Organization for Decision Making, ASM's
International E-Journal of Ongoing Research in Management And IT.
[14] Al-Najjar, F.G. (2010) Management Information
Systems Managerial Perspective, daralhamed for Publishing and Distribution.
[15] Laudon, K. & Laudon, J. (2006) Management
Information Systems: Managing the Digital Firm, 9th ed. Prentice Hall.
[16] Al-Mamary, Y.H., & Shamsuddin, A., & Nor
Aziati, A.H. (2014) Key factors enhancing acceptance of management information
systems in Yemeni companies, Journal of Business and Management Research,
Volume. 5, pp. 108-111.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar